Masa pandemi Covid-19 menuntut segala aktivitas pembelajaran mengalami beberapa penyesuaian. Selama setahun pandemi Covid-19 ini pembelajaran mengharuskan dilaksanakan secara Daring atau online. Namun, dalam pembelajaran online juga menyisakan berbagai macam kekurangannya. Program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) berinisisasi untuk melaksanakan inovasi pembelajaran dengan menggabungkan pembelajaran online maupun dengan tatap muka dalam jumlah terbatas.
Perkuliahan Luring Daring ini diinisiasi pada mata kulih Management Berbasis Sekolah, yang diampu oleh Dr. Siti Fatimah Soenaryo, M.Pd. Menurut beliau kondisi saat ini sudah sangat memungkinkan untuk mengadakan perkuliahan luring dalam jumlah terbatas. Selain itu harus ada surat keterangan masuk kampus (STMK) dan menjalankan prokes yang sangat ketat.
Pada saat itupula dihadiri oleh Wakil Rektor 1 Bidang Akademik Prof. Dr. Syamsul Arifin, M.Si. Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa memang pembelajaran Daring menuai banyak manfaat, akan tetapi memang tidak bisa mengalahkan proses pendidikan melalui sentuhan langsung antar sesama umat manusia.
Pernyataan tersebut dikuatkan oleh Ketua Program Studi PGSD FKIP UMM, Bu Arina, M.Pd. Menurutnya pembelajaran luring daring ini selain proses transformasi ilmu pengetahuan juga sebagai ajang silaturahmi bagi dosen dan mahasiswa dalam memulai tahun ajaran baru.