TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen Arema FC mulai berburu sosok pelatih kepala setelah mendapatkan hasil buruk pada turnamen pramusim Piala Menpora 2021.
General Manager Arema FC Ruddy Widodo mengatakan bahwa ia telah melakukan komunikasi dengan direksi tim Singo Edan, dan diharapkan sosok pelatih kepala Arema FC bisa bergabung sebelum izin Liga 1 dikeluarkan oleh kepolisian.
"Tahap pertama, pasti kita akan tunjuk pelatih kepala, baru yang lainnya. Mudah-mudahan paling lama, pada final Piala Menpora 2021," kata Ruddy, di Malang, Jawa Timur, Jumat.
Ruddy menjelaskan, apakah nantinya Arema FC akan diarsiteki oleh pelatih lokal, atau asing, semua keputusan tersebut akan diambil oleh direksi. Direksi Arema FC, nantinya akan mengambil keputusan berdasarkan masukan dari manajemen, tim pelatih, dan pemain.
Menurut Ruddy, Ia mengharapkan Arema FC segera memiliki pelatih kepala baru, agar bisa mulai membenahi skuad Singo Edan sebelum Liga 1 bergulir. Diharapkan, pelatih baru itu nantinya bisa membenahi kondisi Arema FC.
"Saya ingin ini cepat, supaya bisa segera berlatih dengan kepala pelatih baru. Programnya biar jalan, fisiknya banyak yang harus dibenahi," kata Ruddy.
Pada turnamen pramusim Piala Menpora 2021, Arema FC bergabung pada Grup A bersama PSIS Semarang, Barito Putera, dan Tira Persikabo 1973. Pertandingan pada Grup A itu dilaksanakan di Stadion Manahan, Solo.
Singo Edan tersingkir karena menempati posisi juru kunci pada grup tersebut. Dalam tiga pertandingan, Arema FC tidak mampu mencatatkan kemenangan. Singo Edan hanya mampu satu kali bermain imbang, sementara pada dua pertandingan lain mengalami kekalahan.